Pempek Hagati telah menjadi bagian penting dari kelezatan Palembang sejak 2010. Berawal dari berjualan melalui platform WhatsApp, Pempek Hagati memenuhi pesanan dari berbagai segmen dengan cermat.
Pempek Hagati terus berinovasi demi mengikuti perubahan zaman. Melangkah ke ranah online, memperkaya pengalaman belanja konsumen di seluruh dunia. Racikan Sekayu tak hanya berkompetisi dengan pempek Palembang, tetapi juga dikenal secara internasional.
Perjalanan Pempek Hagati memerlukan kesungguhan. Memulai pemasaran produknya di kantor suami yang penuh dengan masyarakat China, Pempek Hagati dianugerahi banyak pujian. Mereka membentuk jaringan reseller yang solid dari situ.
Pempek Hagati menunjukkan kredibilitas global dengan hadir di Qatar. Walaupun ada pempek khas Palembang, penyalur Pempek Hagati berhasil memikat hati peminat kuliner Indonesia di Qatar.
Pempek Hagati menonjolkan kualitas melalui pemilihan bahan yang tepat. Segala material diimpor langsung dari Palembang, menjaga kesan orisinal yang menjadi identitasnya. Pempek Hagati memberikan pengalaman kuliner yang tak terlupakan.
Pempek Hagati memperhatikan kebutuhan pelanggan dengan menampilkan dua alternatif paket: Anda dapat mencari produk serupa dengan harga yang lebih rendah.
Paket Premium, yang berisi 10 potong pempek dengan komposisi Telor 3, Lenjer 2, Adaan 3, dan Kulit 2, ditawarkan dengan kisaran harga antara 60 ribu hingga 65 ribu rupiah per paket. Sedangkan Paket Hemat, yang berisi 10 potong pempek dengan komposisi Telor 4, Lenjer 3, dan Kulit 3, dijual dengan kisaran harga sekitar 40 ribu rupiah per paket.
Pempek Hagati sukses berkat cita rasa yang lezat dan kualitas bahan baku yang unggul, Perusahaan harus memiliki kesiapan untuk berubah sesuai dengan perubahan kebutuhan pasar. Komitmen kami adalah untuk mempertahankan cita rasa khas Palembang, Pengalaman gastronomi tidak lengkap tanpa mencoba Pempek Hagati.
Baca juga: Harga Obat Herbal Kapsul Nosteo Murah Di Bogor Perbaiki kesehatan tulang, otot, dan sendi Anda dengan NOSTEO Terjadi satu patah tulang akibat osteoporosis setiap detik di seluruh dunia. Tahun 2009, terdapat 200 juta penderita osteoporosis di seluruh dunia (Infodatin Kementerian Kesehatan RI.) Sehingga, penting untuk melakukan langkah-langkah pencegahan secara alami guna mencegah terjadinya osteoporosis. NOSTEO |
Tag :